Ad Code

Apa yang Diharapkan Warga dari Sebuah Sistem Pendidikan?

apa yang diharapkan warga dari sebuah sistem pendidikan


Perubahan cara belajar-mengajar dari cara konvensional tatap muka antar murid dan pengajar menjadi sistem online dimana semua peserta tidak perlu saling bertemu satu sama lain, secara tidak langsung merubah sistem pendidikan di Indonesia. Hal tersebut tentunya memunculkan berbagai pendapat, baik itu positif maupun negatif.

Sebagian menganggap kegiatan belajar di kelas lebih baik untuk siswa, sebagian lainnya beranggapan belajar secara online lebih memicu kreativitas siswa. Sebenarnya, apa yang diharapkan warga dari sebuah sistem pendidikan?

Perbedaan Belajar Online dan Offline

Sebelum membahas lebih lanjut, kita lihat dulu beberapa hal yang menjadi perbedaan antara cara belajar di kelas dengan online :

Media belajar

Belajar di kelas membutuhkan media atau sarana prasarana diantaranya meja dan kursi, papan tulis, buku, dan sebagainya. Sedangkan belajar secara online membutuhkan media seperti, komputer / laptop, smartphone, dan jaringan internet.

Waktu / jam pelajaran

Jam belajar di kelas sudah ditentukan mulai dari jam masuk kelas, jam pelajaran, jam istirahat, sampai waktu selesai belajar / pulang. Lain halnya dengan belajar online, para guru mengatur sendiri jam belajar dan sifatnya fleksibel bisa menyesuaikan dengan kondisi dan keadaan tertentu.

Lokasi

Tentunya, belajar di kelas membutuhkan ruang kelas yang memadai untuk mendukung jalannya kegiatan belajar mengajar dan kenyamanan para murid dan guru. Berbeda dengan itu, belajar secara online bisa dilakukan di mana saja. Dilakukan dari rumah atau dimanapun selama didukung adanya jaringan internet, para murid dan guru bisa melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

Interaksi

Interaksi antar peserta kegiatan belajar mengajar (guru dan murid) terjadi dua arah dan langsung. Sedangkan belajar online interaksi antar murid dan guru sering kali terkendala jaringan internet yang kurang stabil. Ditambah lagi, adanya fitur yang mengizinkan kita untuk mematikan audio sehingga interaksi tidak berjalan dengan lancar.

Kedisiplinan

Kedisiplinan disini berkaitan dengan tata tertib yang biasanya diterapkan di sekolah / kelas. Misalnya, kerapihan pakaian, kebersihan diri, ketepatan waktu, dll. Jika di ruang kelas, hal tersebut diterapkan dan diperhatikan dengan baik. Lain halnya di kelas online, kedisiplinan kurang diperhatikan. Contohnya, para murid tidak selalu mengenakan seragam sekolah yang rapi, gaya rambut tidak rapi sebagaimana mestinya.

Hal – hal diatas menjadi beberapa perbedaan antara kegiatan belajar mengajar secara tatap muka dengan online. Banyak yang beranggapan perubahan sistem pendidikan ini berpengaruh terhadap kompetensi siswa generasi sekarang. Tidak sedikit pula yang mengeluhkan hal tersebut, terutama orang tua murid, dan bahkan para guru yang harus menyesuaikan diri terhadap perubahan cara belajar yang baru tersebut. Ini menandakan bahwa sistem pendidikan memang selalu berubah sampai ditemukannya formula terbaik dalam sistem tersebut. Lalu, yang menjadi pertanyaan adalah, apa yang diharapkan warga dari sebuah sistem pendidikan?

Artikel Terbaru Lainnya

Cara Mencari Amanat di Sebuah Dongeng

Makna Istilah Kognitif

Langkah Pembuatan Kartu Pelajar
Reactions:

Posting Komentar

0 Komentar